Wonogiri _ FX. Karyanto Pembimas Katolik Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah Mengadakan mengadakan kunjungan kerja, di Kankemenag Kabupaten Wonogiri, Senin (13/01) dan di terima oleh Kasubbag TU Wonogiri, H. Haryadi Ka. Gara Katolik, Antonius Sukatno dan jajaran, selain untuk koordinasi , Pembimas Katolik juga menyerahkan 16 kitab suci, buku kerja dan kalender tahun 2020.
Pembimas Katolik FX. Karyanto, mengungkapkan bahwa kunjungannya ke Kabupaten Wonogiri, merupakan kegiatan pertama di Wonogiri setelah di lantik pada bulan Nopember kemarin di Kemenag RI, Pemberian bantuan Kitab Suci ini bertujuan sebagai pemberian dukungan bagi peningkatan kualitas lembaga katolik di Wonogiri utamanya dapat meningkat keimanan umat kristiani.
Di hadapan Ka. Gara Katolik, Karyanto berharap kepada jajaran Penyelenggara katolik di Wonogiri untuk selalu meningkatkan kinerja dan memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya kepada umat di daerah serta tetap menerapkan prinsip 5 nilai budaya kerja Kementeria Agama, yaitu integritas, profesionalitas, inovasi, tanggungjawab dan keteladanan.
Kepada Guru agama Katolik di Wonogiri, Pembimas Katolik berpesan untuk menjadi seperti Garam dan terang dalam tugas dan pelayanan kepada peserta didiknya, adapun makna garam memiliki fungsi untuk mengawetkan makanan dan membuat makanan memiliki rasa gurih. Tanpa adanya garam, maka masakan akan terasa hambar.
Filosofi garam menurutnya juga dibutuhkan oleh semua orang dari pejabat sampai rakyat jelata. Sama seperti garam, maka kita memiliki peranan penting dalam masyarakat untuk turut serta berpartisipasi dalam masyarakat dan ambil peran yang bisa membantu kesulitan yang dihadapi dalam masyarakat.
Menjadi garam berarti kita seharusnya memiliki peranan yang berguna, berguna disini bisa diartikan juga bahwa kita bisa melakukan dan memberikan pertolongan bagi mereka yang membutuhkan. Bantuan yang kita berikan tidaklah perlu memiliki wujud yang besar. Sebaiknya bantuan yang kita lakukan adalah berasal dari hati kita sendiri, dimana kita ikhlas menjalaninya tanpa ada paksaan dari pihak manapun. (Mursyid_heri)