Wonogiri – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Wonogiri melalui Seksi Pendidikan Madrasah menyelenggarakan Monitoring dan Evaluasi BOP untuk RA yang digelar di laksanakan di RA se Kabupaten Wonogiri, Awal Nopember 2016 ini.
Menurut Kasi Pendidikan Madrasah dalam arahannya kepada tim Monev maupun kepada RA penerima BOP menekankan bahwa adanya program BOP RA harus benar–benar dapat dilaksanakan secara maksimal dalam memajukan lembaga RA. Sehingga dapat mencetak peserta didik yang berbakat, cerdas dan berkarakter.
Pengelolaan dana BOP RA menurut Masdiro harus secara profesional, akuntabel, transparan dan dapat dipertanggungjawabkan serta harus menjadi sarana penting untuk meningkatkan pemberdayaan RA dalam rangka peningkatan akses, mutu, dan manajemen RA.
Menurutnya BOP RA merupakan biaya penyelenggaraan dan pengelolaan pendidikan RA yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan biaya operasi non personalia dan personalia.
Bantuan Operasional Penyelenggaraan (BOP) dapat dikelola secara benar dan dapat dipertanggung jawabkan, yang paling penting tertib administrasi dan lakukan koordinaasi dan konsultasi secara kontinyu.
“Keterbatasan sarana dan prasarana Raudlatul Athfal (RA) masih menjadi hambatan dalam upaya pengembangan RA. Namun kini hal itu sudah bisa teratasi. Lantaran tahun ini, RA menerima Bantuan Operasional Pendidikan (BOP) RA tahun anggaran 2016” harap Kasi PenMad. (Mursyid _ Heri) -@gs-