Si Limbuk
Wonogiri _ Dewan Pengurus Daerah Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia (DPD AGPAII) Kabupaten Wonogiri, Resmi dilantik dan di kukuhkan oleh Ketua DPW AGPAII Jawa Tengah, Kamis (03/10) di Gedung Saraswati Brumbung Selogiri.
Acara pelantikan ini di hadiri oleh Plt. Kakankemenag Wonogiri, Kepala Dinas pendidikan dan Kebudayaan Kab. Wonogiri, Ketua MKKS SMP/SMA/SMK kab. Wonogiri, Kasi PAKIS kankemenag Wonogiri, pengawas pendidikan agama Islam dan Seluruh Guru Agama Islam Se Wonogiri.
Plt. Ka. Kankemenag Wonogiri, H. Ihsan Muhadi dalam sambutannya menyampaikan bahwa AGPAII harus dijadikan sebagai wadah komunikasi dan silaturrahim sesama Guru Agama Islam di Wonogiri. AGPAI lahir untuk mengcover seluruh aspirasi Guru Pendidikan Agama Islam, AGPAI lahir murni untuk pengabdian, bukan untuk bertentangan dengan organisasi Lain, AGPAI juga bukan di bentuk untuk saingan dari FKG, KKG, dan MGMP tapi AGAPII ini di bentuk untuk merangkul semua Guru Pendidikan Agama Islam Mulai dari TK, SD, SMP SMA hingga SMK.
“Solidaritas sesama GPAI dan profesionalisme dalm menjalankan tugas merupakan pondasi AGPAII, oleh karena itu pemerintah selalu memberikan perhatikan khusus kepada Guru Pendidikan Agama Islam” Jelas Ihsan Muhadi.
Beliau juga kembali mengingatkan pentingnya guru agama Islam untuk membangun kualitas karakter dan moral siswa di sekolah, banyak tantangan yang dihadapi dalam pembentukan akhlak di sekolah, Diantaranya pengaruh media sosial dan kemerosotan moral di kalangan pelajar, pergaulan bebas dan lainnya sehingga pendidikan yang diajarkan oleh Guru Agama Islam akan sangat menentukan kualitas akhlak dan moral para pelajar dan generasi penerus bangsa.
“Guru agama yang berkualitas akan bisa mewujudkan akhlak generasi muda yang baik, sehingga sepandai apapun seorang perlu untuk ditanamkan akhlak dan budi pekerti yang baik, AGPAII harus menjadi wadah berkumpulnya pemikiran dan pengalaman dalam meningkatkan kompetensi, membudayakan potensi sebagai usaha membangun mutu proses dan hasil pembelajaran pendidikan agama Islam yang optimal.” ungkapnya.
Sehingga keberadaan AGPAII bisa menjembatani aspirasi guru agama Islam sekaligus bisa bersinergis dengan berbagai kalangan baik Kemenag, Pemerintah Daerah maupun pemangku kebijakan lainnya.
Sehingga Melalui AGPAII ini semua guru PAI dapat menyampaikan aspirasi,usul maupun saran sehingga suara guru PAI akan diperhatikan, kepada pengurus dan anggota AGPAII untuk bisa membentu pemerintah meningkatkan profesionalisme GPAI di daerah” Ihsan (Mursyid-Heri)
