Wonogiri _ Sebagai tindaklanjut dari Surat Keputusan Dirjen Pendis Nomor 2791 tahun 2020 tengan Implementasi Kurikulum Darurat, Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 2 Wonogiri menyelenggarakan Bintek Kurikulum Darurat dan Pembelajaran Jarak Jauh ( PJJ ), Rabu minggu kemarin (01/07) sebagai peserta seluruh guru madrasah tersebut, acara di Aula madrasah setempat. Turut hadir dalam acara pembukaan Pengawas Madrasah dan Kepala MTsN 2 Wonogiri.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Wonogiri, Drs. H. Cahyo Sukmana dalam pembukaan acara tersebut menyatakan mengapresiasi atas inisiatif jajaran manajemen di MTsN 2 Wonogiri dalam merespon dan menghadapai pembelajaran tahun pelajaran 2020/2021 dengan mempersiapkan KTSP, Kurikulum darurat serta protokol kesehatan dalam pelaksanaan proses pembelajaran dengan standar yang ditetapkan oleh pemerintah.
“Dalam kondisi Pandemi Covid-19, tugas guru harus mampu membentuk karakter yang baik, kemandirian dalam belajar, mendorong literasi, meningkat dalam peribadatan dan mampu menghadapi perubahan teknologi informasi yang serba cepat” Harap H. Cahyo Sukmana.
Output kegiatan Bintek Kurikulum Darurat dan Pembelajaran Jarak Jauh ( PJJ ) di setiap madrasah agar tersusunnya tersusunnya Dokumen Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan madrasah, RRP Darurat dan Standar Operasional Prosedur Pengelolaan Pembelajaran Masa Pandemi.
Dalam situasi yang tidak memungkinkan pembelajaran langsung atau tatap muka, H. Cahyo berharap guru harus semakin kreatif, semakin produktif, inovatif menciptakan rancangan media pembelajaran yang berbasis Teknologi Informasi dengan memanfaatkan jejaring, aplikasi dan konten konten digital yang ada saat ini. Selain itu guru diharapkan mempu menyusun sistem peniliaan yang baik tanpa meninggalkan esensi saat pembelajaran kondisi normal. (Mursyid)