Wonogiri _ Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Kantor Kementerian Agama Kabupaten Wonogiri mengadakan rapat koordinasi dalam rangka melakukan evaluasi program tahun 2019 dan memantapkan program kerja Tahun 2020 UPZ Kankemenag Wonogiri.
Kegiatan diselenggarakan pada hari rabu (22/01) di Aula RM. Paryanti Wonokarto, Wonogiri. hadir dalam acara tersebut Kepala Kantor Kementerian Agama Wonogiri, Cahyo Sukmana dan pengurus UPZ.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Wonogiri, Cahyo Sukmana dalam arahanya berharap keberadaan UPZ Kankemenag Wonogiri dituntut dapat melaksanakan amanah secara professional, mulai dari penghimpunan sampai pemanfaatannya di laksanakan sesuai aturan yang berlaku.
“Kepada pengurus UPZ untuk bekerja dengan landasan ikhlas beramal karena yang di tangani adalah, masalah sosial keagamaan tetapi tetap akuntabel dan transparan utamanya dalam pentasyarufan” Harap Cahyo
Cahyo Sukmana menyampaikan bahwa pengelolaan zakat mempunyai landasan hukum yang kuat sebagaimana diatur dalam Undang-undang Nomor 23 Tahun 2011, Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 2014 serta Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2014, optimalisasi Zakat bisa terus meningkat kalau ada kepercayaan dari Muzakki hal ini pengelola UPZ hendaknya selalu memberikan laporan perolehan dan pentasyarufan dana zakat infaq shodaqoh yang telah diperoleh secara rutin setiap bulan.
Dalam rakor di laporkan bahwa program untuk tahun 2019 yaitu santunan fakir/miskin di lakukan dalam rangkaian HAB Kemenag, Bantuan Sembako untuk santri pondok pesantren, bantuan insentif GTT/PTT madrasah, beasiswa siswa madrasah, pengadaan Al Quran dan buku persholatan dan kegiatan syiar lainnya.
Beliau menambahkan bahwa esensi dari zakat adalah menjadikan harta lebih bersih, suci, baik dan berkah. Membersihkan dan menumbuhkembangkan harta serta menjaga harta dari noda dosa dengan keberkahan mentaati dan mengagungkan perintah Allah SWT, selain itu menyucikan jiwa dari noda bakil, kikir dan kerakusan serta ketamakan, menjauhkan diri dari bencana dan musibah serta berimplikasi nikmat dan rizki yang diberikan semakin bertambah dalam wujud kesehatan, ilmu maupun harta intinya selain investasi dunia juga zakat menjadi investasi dunia dan mendatangkan maslahah bagi umat. (mursyid_heri)